Sabtu, 13 Juli 2013

Kisah Telur dan Tempe Gosong


Assalamu'alaikum. Mudah-mudahan kisah yang di share entah dari mana dapat diambil hikmahnya sama temen-temen sekalian.

Suatu malam, ibu yg bangun sejak pagi, bekerja keras sepanjang hari, membereskan rumah tanpa pembantu, jam tujuh malam ibu selesai menghidangkan makan malam untuk ayah, sangat sederhana, berupa telur mata sapi, tempe goreng, sambal teri dan nasi.

Sayangnya karena mengurusi adik yang merengek, tempe dan telor gorengnya sedikit gosong!
...
Ibu terlihat sedikit panik, tapi tidak bisa berbuat banyak, minyak gorengnya sudah habis.

Kami menunggu dengan tegang apa reaksi ayah yang pulang kerja pasti sdh capek, melihat makan malamnya hanya tempe dan telur gosong.

Luar biasa! Ayah dgn tenang menikmati dan memakan semua yg disiapkan ibu dgn tersenyum, dan bahkan berkata, "Bu terima kasih ya!" Lalu ayah terus menanyakan kegiatan sy & adik di sekolah.

Selesai makan, masih di meja makan, sy mendengar ibu meminta maaf krn telor & tempe yg gosong itu & satu hal yg tidak pernah sy lupakan adalah apa yg ayah katakan:

"Sayang, aku suka telor & tempe yg gosong."

Sebelum tidur, sy pergi utk memberikan ciuman selamat tidur kpd ayah, sy bertanya apakah ayah benar-benar menyukai telur & tempe gosong?"

Ayah memeluk sy erat dg kedua lengannya & berkata, "Anakku, ibu sdh bekerja keras sepanjang hari & dia benar-benar sdh capek,

Jadi sepotong telor & tempe yg gosong tdk akan menyakiti siapa pun kok!"

Ini pelajaran yg saya praktekkan di tahun-tahun berikutnya; "Belajar menerima kesalahan orang lain, adalah satu kunci yg sangat penting utk menciptakan sebuah hubungan yg sehat, bertumbuh & abadi.

Ingatlah emosi tdk akan pernah menyelesaikn masalah yg ada, jd selalulah berpikir dewasa. Mengapa sesuatu hal itu bisa terjadi pasti punya alasannya sendiri.

Janganlah kita menjadi org yg egois hanya mau dimengerti, tapi tdk mau mengerti.

Rabu, 10 Juli 2013

Marhaban Ya Ramadhan


Alhamdulillah. Kita dipertemukan lagi sama Allah di bulan Ramadhan 1434 H. Semoga di bulan Ramadhan ini kita mendapatkan rahmat dari Allah SWT. Amiiin ...

Kali ini ada tips biar semangat puasanya

1. NIAT
Niat ini adalah kunci awal supaya puasa ini terus semangat sampai diakhir. Niat ini juga yang bisa buat puasa ini 

2. PERBANYAK AKTIFITAS YANG POSITIF
Liburan ramadhan kerjanya cuma nyuwung di rumah. Mending isi dengan hal-hal yang positif. Misalnya dengerin murotal, baca al quran, nulis-nulis di blog (kaya yg satu ini). Inget ! Ramadhan cuma 1 bulan dalam 1 tahun. Jadi pergunakan dengan hal-hal yang bermanfaat.

3. GUNAKAN WAKTU UNTUK BERIBADAH
Waktu yang kita miliki hanyalah detik ini. Masa lampau tidak dapat di ulang dan masa depan tidak diketahui dengan pasti. Jadi pada bulan ramadhan ini gunakanlah sebaik-baiknya untuk mendekatkan diri kepada Allah.

Minggu, 17 Maret 2013

4 Step Meraih Mimpi

Kamu pasti punya mimpi kan? Seberapa besar kamu menaruh rasa percaya diri akan mimpimu? Apa aja yang udah kamu rencanakan untuk mengejar mimpimu? Udah mulai melangkah? Udah berdoa?
Atau semua itu belum dilakukan ? Wah, itu namanya cuma khayalan. Kalo emang punya mimpi kenapa nggak digodok aja tuh mimpi biar mateng? Percayalah pada diri kamu. Percayalah kalo kamu bisa. Jangan cuma gara-gara kamu belum tahu cara menggapainya, kamu nyerah begitu saja di tengah jalan.(Hati-hati ketabrak). Tau gak ? Rata-rata orang sukses punya kepala batu (Baca : Keras kepala, bukan kepala yang terbuat dari batu). Istilahnya orang bilang apa ke gue, gue ya gue, elu ya elu ! Bener gak ?!

Untuk meraih mimpi, kita butuh proses. Kita tidak mungkin baru saja mulai, eh jebret langsung jadi. Itu sih hanya Allah yang bisa. Kita hanya manusia biasa. Semua perbuatan kita butuh proses. Juga butuh usaha untuk mencapai suatu tujuan. Tidak mungkin kan kita lahir tanpa proses terlebih dahulu? Meskipun kita lahir dari batu juga, pasti ada prosesnya. Kok bisa ? Bisa dong. ada batu kesambar petir, kebelah, terus keluar deh tu batu. Itu Proses bukan ??

Proses "pengolahan mimpi" itu sebenarnya mudah. Mungkin saja kamu belum tahu atau kamu belum mau tahu, tau belum ngerti, tau juga kamu tahu, mengerti tapi belum do it. Ada 4 langkah yang akan di jelaskan di sini :

DREAM
Yang pertama adalah bermimpi. Kok mimpi ? Ya iyalah, semua kesuksesan berawal dari mimpi. Kalau kita tidak bermimpi, yang mau kita capai? Dari mimpilah semua berawal (Wehh.. kaya cerita2 aja). Dari mimpilah orang sukses meraih kesuksesannya. So, tunggu apa lagi? Mari kita imajinasikan mimpi kita setinggi-tingginya. Mimpilah setinggi-tingginya. Iya, mimpilah setinggi-tingginya ! Kenapa? NOTHING'S IMPOSIBRUU . Sekali lahi NOTHING'S IMPOSISIBLE (Biar agak menekankan :D).

Alkisah, Wright bersaudara (penemu burung robot bisa terbang) bermimpi ingin bisa terbang. Dari mimpi itu ternyata mereka sanggup membuat mesin yang dapat mengangkut manusia untuk terbang. Padahal mereka tukang sepeda. Apakah  mungkin? Nggak kan? Makanya jangan dipikir pake logika. Logika tidak akan pernah sampai untuk mikir begituan. Ini ane punya kata2 yang pernah diucapkan Albert Einstein "LOGIKA WILL GET YOU FROM A TO B, BUT IMAGINATION WILL TAKE YOU EVERYWHARE".

Pernah denger orang bermimpi harus bayar? Nggak ada kan? Maka dari itu kalau kita bermimpi jangan tanggung-tanggung. Tanggung-tanggung bagaimana? Misalnya kita bercita-cita jadi guru. Jangan cuma jadi guru biasa. Kalau bisa kita jadi guru yang paham 7 bahasa. Atau kita bercita-cita jadi dokter. Jadilah dokter yang hafal Al-Qur'an dan mutqin dengan hafalannya itu.

Ini semua mumpung bermimpi itu belum dipajak. Kalau udah, kita ribet sendiri kan? Tiap hari mimpi, tiap hari bayar pajak. Nah, karna belum ada pajaknya, mari kita mimpi segila-gilanya (NB: Tapi jangan sampe gila.)

PLAN
Kalau kamu mau jadi dokter, apa yang dibutuhkan ? Wawasan tentang kedokteran, nilai IPA memuaskan, uang buat masuk universitas, atau sedikit anugrah bakat tentang kedokteran. Bener gak ? Nah, apa simpulannya? Kita harus melangkah  untuk bisa meraih mimpi kita. Tapi langkah itu tidak hanya satu atau dua langkah, bisa jadi langkah itu menjadi sepuluh atau dua puluh langkah. Langkah ini lah persiapan kita untuk mencapai mimpi kita. "Untuk mencapai suatu tujuan besar, maka tujuan itu tersebut harus dibagi-bagi menjadi tujuan kecil sampai tujuan kecil itu merupakan tujuan yang dapat dicapai berdasarkan kondisi dan potensi yang dimiliki saat itu" (Al-Khuwarizmi).

Kita yang ingin menuju sebuah mimpi, jangan hanya berkhayal saja. Coba deh kita tentukan apa saja yang harus kita persiapkan demi memudahkan kita dalam meraih mimpi itu. Misalkan kita mau jadi ustadz, apa yang harus dilakukan? Kita tentukan terget-target kita. Kita harus hapal Al-quran di luar kepala. Atau, kita harus hafal minimal 1000 hadist nabi. Semua itu kita rencanakan agar tujuan kita tidak abstrak dan kita bisa sepenuhnya fokus pada mimpi kita.

Tujuan dari perencanaan itu  tidak lain supaya kita bisa benar-benar menguasai apa yang kita impikan. Jadi dokter misalnya. Kalau kita sudah fokus, tidak mungkin kita jadi dokter gadungan. Bukan begitu ?

Coba kita mulai pikirkan dari sekarang. Apa yang harus kita lakukan saat ini,  besok, minggu depan, bulan depan, tahun depan, dan seterusnya untuk memperlancar mimpi kita. Kita harus mulai dari hari ini. untuk mencapai kesuksesan, kata "nanti" harus dilenyapkan jauh2 dari kamus kita. Orang bijak berkata "Tidak perlu bisa untuk mulai, tapi harus mulai untuk bisa!!".

DO IT !
Buat apa mimpi dan rencana jika tidak dipraktekan? Janganlah jadi penghayal tingkat dewa. berkhayal boleh, asal dari khayalan itu kita mau beranjak untuk mendapatkan apa yang kita khayalkan. Mau jadi apa kalau kita hanya berkhayal saja tanpa beranjak dari kemalasan kita? Emang berkhayal itu perlu. Tapi tidak layak jika sukses disandingkan dengan malas. Benar tidak ? Maka dari itu, ayo kita bangun dari kursi kemalasan kita dan berlarilah. Kenapa lari? Karena lari adalah lambang dari semangat yang menggebu-gebu. Jika kita bangun kemudian jalan, tandanya kita masih malas. Tapi, jika kita bangun kemudian lari, tandanya kita sudah benar-benar semangat. Benar tidak ?

Kalau kamu mau tahu, semua orang sukses itu nekat. Lah kok ? Iya, mereka tidak tahu bagaimana nasib mereka, tapi mereka mau terjun langsung ke jurang antara sukses dan gagal. Dan allhamudullilah mereka sukses. Adakah yang gagal? Tentu saja ada. Ini ane kasih sebuah rahasia ya, tapi jangan dikasih tau siapa2 "Orang yang sukses adalah mereka yang gagal namun mereka masih terus mencoba untuk terus mendapatkan kesuksesannya tersebut."

Orang yang berani memulai langkah suksesnya berarti ia mendapat modal yang besar. Apa tu ? KEBERANIAN. Meskipun ia jatuh, ia pasti bangkit dan akan loncat sejauh-jauhnya. Jadi, jangan pernah takut untuk meniti jalan kesuksesanmu. Let's Start Now !!!!!!!!!!!

DOA
Ini lah yang paling penting dalam meraih kesuksesan. Doa adalah perisai kita dari serangan yang namanya "gagal". Doa juga lambang seseorang akan kepercayaan kepada tuhannya. Akan ada sebuah kekuatan yang ikut menarik tangan kita ketika kita jatuh dan gagal. Karena Allah tahu, kita percaya padanya.

Ingat! Segala sesuatu di dunia ini tidak akan pernah luput dari takdir-Nya. Semua bergerak atas kemauan-Nya dan atas ridho-Nya. Dan dengan doa lah kita bisa mendapatkan takdir yang baik. Adapun jika kita mendapat takdir yang buruk, kita tahu Allah sedang memberikan yang terbaik untuk kita. Pasti kamu tahu perkataan ini. "Doa tanpa usah bohong, usaha tanpa doa sombong."

Semoga teman2 termotivasi dan semangat untuk meraih cita-citanya. MAN JADDA WA JADDA !!!

Selasa, 29 Januari 2013

Jeritan Tangisan Iblis



Dalam Kitab Al Jami' Liahkam Al-Qur'an karya Imam Al Qurthubi dijelaskan bahwa ada 2 hal yang bisa menyebabkan iblis menangis dengan sekeras-kerasnya.

PERTAMA, Ketika diturunkannya Surat Al Fatihah, yang mana surat ini adalah surat yang paling afdhol di dalam Al-Qur'an. Jadi dimanapun dan kapanpun surat al fatihah dibaca, iblis laknatullah akan menjerit dan menangis.

KEDUA, Kelahiran Nabi Muhammad SAW, makhluk yang paling mulia sejagad raya. Karena berkat bimbingan Beliau, orang yang sudah memiliki dosa setumpuk gunung bisa terhapus dosanya hanya dengan mengucapkan syahadat saja.

Sebagai contoh saja, pada zaman Rasulullah SAW ada orang yang tua renta kisaran berumur 100 tahun lebih mengadu kepada Rasulullah SAW.

"Ya Rasulullah, apakah agamamu bisa menghapuskan dosa-dosa yang telah aku perbuat, yang mana dosaku setumpuk gunung, berzina, mabuk, berjudi dan sebagainya dan kalau dikumpulkan akan melebihi dosa orang yang paling banyak dosanya di muka bumi ini," kata orang tua itu.

"Bisa," jawab Rasulullah SAW

"Lalu apa yang harus aku lakukan?" tanya orang tua itu.

Kemudian Rasulullah SAW bersabda,
"Ucapkanlah Syahadat."

Kemudian orang tua itu pergi menuju rumahnya.

Selang 3 hari kemudian terdengar kabar kalau orang tua itu meninggal dunia dan Rasulullah SAW pun bersabda,

"Orang tersebut termasuk golongan orang yang masuk surga."

KETIGA, Ucapan salam.

Ternyata ucapan salam dari seorang mukmin pada mukmin lainnya bisa membuat iblis menangis dengan kerasnya.

Hal ini seperti yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas ra, Ibnu Abbas berkata, "Sesungguhnya iblis yang terkutuk itu akan menangis pada saat seorang mukmin bersalam dan dia (iblis) berkata, "Aduh, celakanya, kedua mukmin itu tidak akan berpisah melainkan akan diampuni dosa-dosanya."


Rasulullah SAW sendiri sangat menekankan ucapan salam bagi seorang mukmin sebelum perkataan lain diucapkan. Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda,

"Barangsiapa yang berbicara sebelum memberi salam, maka janganlah kamu jawab."

Hadits lainnya ada yang mengatakan. Rasulullah SAW bersabda,
"Orang yang berkendaraan hendaklah memberi salam kepada orang yang berjalan kaki, orang yang berjalan kaki hendaklah memberi salam kepada orang yang duduk, dan orang yang sedikit hendaklah memberi salam kepada orang yang banyak."

Itulah 3 hal yang bisa membuat iblis menangis denga keras. Sungguh sangatlah beruntung kita ini dengan lahirnya Nabi Muhammad SAW.

"Allahumma Sholli 'Alaa Muhammad..."

Kisah Seorang Pengemis



Alkisah, tersebutlah sepasang suami istri yang tengah bersiap menikmati hidangan ayam panggang di meja makan. Mereka hidup dengan berkecukupan. Tiba-tiba pintu rumah mereka diketuk oleh seorang pengemis. Sang istri ingin memberinya makanan,
akan tetapi suaminya kemudian menghardik dan mengusir pengemis itu.

Tidak berapa lama kemudian, usaha si suami mengalami kebangkrutan. Kekayaannya sirna. Selain itu, Karena perangainya yang buruk, ia juga bercerai dengan istrinya. Sang wanita kemudian menikah lagi dengan seorang pria yang baik perangainya lagi hidup berkecukupan.

Suatu ketika, wanita itu tengah bersiap menikmati hidangan ayam panggang di meja makan bersama suami barunya. Tiba-tiba pintu rumahnya diketuk oleh seorang pengemis.

“Tolong berikan makanan kita kepadanya,” pinta si pria kepada istrinya.

Wanita itu mematuhi kata suaminya.

Ketika kembali, wanita itu menangis tersedu-sedu.

“Apa yang membuatmu menangis?” tanya suaminya.

“Pengemis tadi ternyata adalah suamiku. Dahulu, kami juga pernah didatangi oleh pengemis ketika tengah menikmati hidangan, lalu ia menghardik dan mengusir pengemis itu. Sekarang, ternyata ia justru menjadi pengemis.”

Suaminya berkata lembut, “Tahukah engkau, pengemis yang dulu diusirnya itu adalah aku.”

Pesan : Ingatlah teman temanku, bumi akan selalu berputar. Barang siapa menanam kebaikan maka akan mendapatkan kebaikan pula. Barang siapa yang menanam keburukan maka akan mendapatkan keburukan pula.


فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ     

وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ

Sabtu, 22 Desember 2012

Ketika Stress Menggelayuti

Ditinggal pacar stress (salahnya sendiri pacaran), nggak naik kelas stress, usaha gagal stress, musibah stress, ini stress itu stress, etc. Satu penyakit yang sering melanda dan cukup populer dikalangan para remaja kita meski yang dewasa dan tua juga tak bisa luput dari penyakit ini.

Stress muncul dipicu pleh ketidaknyamanan hati, apa pun penyebabnya. Pada tataran yang paling parah, penderitanya bisa menjadi gila alias kehilangan akal sehatnya atau melakukan hal yang sangat dimurkai oleh Allah, yaitu mengakhiri hidupnya sendiri. Maka enggak heran ketika kita mendengar seorang remaha rela terjun bebas dari gedung bertingkat hanya karena diputus sang pacar atau masalah sepele lain. Naudzubillah min dzalik.

Dari sekian kasus, banyak ditemui pelakunya adalah kaum kafir, kelompok materialis, pecinta dunia atau orang islam tapi sangat jauh dari ajaran islam yang benar. Merekalah orang-orang yang memiliki sifat pesimis berlebih dan putus asa dari lautan rahmat Allah azza wa jalla. Maka benarlah Firman Allah yang mensinyalir, " .... Sesungguhnya tidak ada orang yang berputus asa dari rahmat Allah, keculai orang-orang yang kafir" (Yusuf : 87)

SEKEDAR SEDIH BOLEH
Pernah merasakan kesedihan, gelisah, risau dan perasaan tidak nyaman? Jawabannya tentu. Manusia nggak akan pernah lepas dari hal-hal itu. Adakalanya kita senang, disisi yang lain kita pernah bersedih dan cemas. Suatu kali kita merasa nyaman dan tenang dan pada kali yang lain kita merasa tidak aman dan dilanda kegelisahan. Itu merupakan hal wajar bagi manusia.

Bahkan rasullulah SAW sendiri pernah merasakan gundah. Ketiak istri beliau Khadijah meninggal dunia, beliau sangat merasa sangat kehilangan kemudian disusul dengan wafatnya paman beliau, Abu Thalib pada tahun yang sama. Hingga tahun wafatnya istri beliau yang tercinta dan pamannya disebut dengan 'aamul huzn (tahun duka cita). Sedih seperti inilah yang diperbolehkan, artinya masih dalam taraf wajar. Namun ketika kesedihan seudah berlebihan hingga menyebabkan perbuatan yang dilarang Allah seperti meratap, memukuli diri sendiri, menyobek baju bahkan sampe mencela takdir Allah, maka kesedihan tersebut menjadi terlarang.

Sebenarnya perasaan tidak nyaman, sedih, risau, sakit bagi seorang Muslim bisa jadi merupakan penghapus dosa-dosa yang pernah di perbuat sebagaimana sabda Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Salam, "Tidaklah orang yang beriman ditimpa penyakit terus menerus dan tidak pula rasa cemas, rasa sedih, rasa susah dan rasa sakit, sampai-sampai duri yang menusuk kecuali Allah menghapuskan dengannya dari dosa-dosa/kesalahan-kesalahannya." (Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)

So,,,  boleh bersedih tapi bersedihlah dengan wajar. :)

AGAR STRESS TAK MENYAPA
Ada banyak hal yang bisa membuat hati kita tentram hingga stress enggan mendekat.

a. Ingat Selalu Kepada Allah
Setiap orang yang beriman kepada ALlah kudu yakin kalo sumber ketenangan jiwa dan ketentraman hati yang hakiki adalah dengan mengingat Allah. Itulah resep manjur untuk mencegah stress.
Allah telah berfirman,
"Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan berdzikir(mengingat) Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah  hati menjadi tentram (Ar-Ra'ad : 28)

Syaikh Abdurahman As Sa'di menerangkan, "Dengan berdzikir kepada Allah Ta'ala segala kegalauan dan kegundahan dalam hati mereka akan hilang dan berganti dengan kegembiraan dan kesenangan.

b. Takwa Selalu
Jalan keluar dan penyesalan terbaik dari semua urusan yang menjadi problem kita adalah sebagaimana dalm firman-Nya, "Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan memberikan baginya jalan keluar (dalam semua masalah yang dihadapinya). dan memberinya rezki dari arah yang tidak disangka-sangkanya" (Ath-Thalaaq : 2-3)
Dalam ayat disebutkan, "Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan menjadikan baginya kemudahan dalam (semua) urusannya" (Ath-Thalaaq : 4)

Ibnu Katsir menjelaskan, "Allah akan meringankan dan memudahkan (semua) urusannya, serta menjadikan baginya jalan keluar dan solusi yang segera (menyelesaikan masalah yang dihadapinya)." (Tafsir Ibnu Katsir (4/489))

c. Banyak Taubat dan Istighfar
Tobat dan istighfar menjadi kunci penenang hati dan menjadikan kita sebagai insan yang beruntung. Allah berfirman, "Dan bertaubatlah kalian semua kepada Allah wahai orang-orang yang beriman agar kalian beruntung." (An-Nuur : 31)

Sebaliknya jika kita berpaling dari Allah dan enggan kembali kepada-Nya maka penghidupan sempit yang akan kita dapat. Allah berfirman, "Barangsiapa yang berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan membangkitkannya pada hari kiamat dalam keadaan buat." (Thahaa : 124)

d. Berprasangka Baik
 Kadang kita suka salah sangka kepada Allah atas takdir-Nya. Padahal kita enggak tahu hikmah apa yang ada dibaliknya. Bukan berarti yang kita sangka baik, baik pula menurut Allah. Sebaliknya apa yang kita sangka buruk belum tentu buruk di sisi Allah.
e. Usaha dan Tawakal yang Sempurna 
Semua masalah dan problem ada solusi dan jalan keluar. Kepastian ini telah dijamin Allah dalam firman-Nya, "Setelah kesulitan pasti ada kemudahan." (Al-Insyirah : 6)
Tinggal upaya maksimal kita untuk mencari jalan keluar dibarengi tawakal secara sempurna kepada Allah. Nggak ada balasan bagi orang yang bertawakal kepada-Nya, melainkan Allah akan memberi jalan keluar baginya, "Barangsiapa yang bertawakal kepada Allah maka Dia akan menjamin(kemudahan) baginya."

Begitulah, seberat apapun masalah di depan kita, selalu ada harapan jalan keluarnya. Kembali kepada-Nya adalah solusiu terbaik ketika masalah mendera. Jangankan stres, depresi pun tidak akan menyapa..

Sumber : Elfata

Manusia Tidak Pernah Puas

Tebak dengan benar pertanyaan di bawah ini: Isilah titik-titik di bawah ini (mohon dijawab dengan jujur di dalam hati kita masing-masing.. ^_^):

1. Allah menciptakan TERTAWA dan ...
2. Allah itu MEMATIKAN dan ...
3. Allah menciptakan LAKI-LAKI dan ...
4. Allah memberikan KEKAYAAN dan ......

Mayoritas kita akan menjawab:

1. MENANGIS.
2. MENGHIDUPKAN.
3. PEREMPUAN
4. KEMISKINAN.

Yakin jawaban itu benar? Untuk mengetahui apakah jawaban di atas itu benar atau tidak, mari kita cocokkan jawaban tersebut dengan rangkaian firman Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam surat An-Najm (53), ayat: 43-45, dan 48, sebagai berikut:

وَأَنَّهُ هُوَ أَضْحَكَ وَأَبْكَى

"dan Dia-lah yang menjadikan orang TERTAWA dan MENANGIS." (QS. 53:43).

وَأَنَّهُ هُوَ أَمَاتَ وَأَحْيَا

"dan Dia-lah yang MEMATIKAN dan MENGHIDUPKAN." (QS. 53:44).

وَأَنَّهُ خَلَقَ الزَّوْجَيْنِ الذَّكَرَ وَالْأُنثَى

"dan Dia-lah yang menciptakan berpasang-pasangan LAKI-LAKI dan PEREMPUAN. " (QS. 53:45).

وَأَنَّهُ هُوَ أَغْنَى وَأَقْنَى

"dan Dia-lah yang memberikan KEKAYAAN dan KECUKUPAN." (QS. 53:48).

Ternyata jawaban kita umumnya BENAR hanya pada no. 1-3. Tapi,
jawaban kita untuk no. 4 (kalau mau jujur) umumnya SALAH.

Jawaban versi Allah Ta'ala dalam Al-Qur'an bukan KEMISKINAN, tapi KECUKUPAN.
Masya Allah..!!!
Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta'ala hanya memberi KEKAYAAN dan KECUKUPAN kepada hamba-Nya.

Dan yang "menciptakan" KEMISKINAN adalah diri kita sendiri. Hal ini bisa karena ketidak adilan ekonomi, malas, bisa juga karena kemiskinan itu kita bentuk di dalam pola pikir kita sendiri. Itulah hakikatnya, mengapa orang-orang yang senantiasa bersyukur; walaupun hidup pas-pasan ia akan tetap tersenyum dan merasa CUKUP. Jadi, marilah kita bangun rasa KECUKUPAN di dalam hati dan pikiran kita, agar kita menjadi hamba-Nya yang selalu BERSYUKUR.

Karena hakikatnya manusia itu tidak akan pernah puas hingga MULUTNYA DIISI DENGAN TANAH...

Sebagaimana Sabda Rasulullah saw Bahwa : “Seandainya manusia diberi lembah penuh dengan emas, maka ia masih menginginkan lembah yang kedua semisal itu.
Jika diberi lembah kedua, ia pun masih menginginkan lembah ketiga. Perut manusia tidaklah akan penuh melainkan dengan tanah. Allah tentu menerima taubat bagi siapa saja yang bertaubat.” (HR. Bukhari no. 6438)

Minggu, 16 Desember 2012

Pentingnya Amal dan Perbuatan

Seorang lelaki yang memiliki 4 orang istri:

Istri ke-1 : Tua dan jelek, biasanya tidak diperhatikan.
Istri ke-2 : Agak cakep, agak diperhatikan.
Istri ke-3 : Lumayan cakep dan cukup diperhatikan.
Istri ke-4: Sangat cakep, sangat diperhatikan dan disanjung-sanjung serta diutamakan!

Waktu pun berlalu begitu cepat dan tibalah saat sang lelaki (suami) tersebut mau meninggal, lalu dipanggilah 4 orang istrinya...

Dipanggilah istri ke-4 yang paling cakep dan ditanya...
"Maukah ikut menemaninya ke alam kubur?"
Si istri menjawab...
"Sorry, cukup sampai di sini saja saya ikut dengan mu..."

Saat dipanggil istri ke-3 dan ditanya hal yang sama, dia pun menjawab...
"Sorry, saya hanya akan mengantarmu sampai di kamar mayat dan paling jauh sampai di rumah duka."

Kemudian dipanggil istri ke-2 dan ditanya hal yang sama... Maka dia pun menjawab,
"Baik, saya akan menemanimu tapi hanya sampai ke liang kubur, setelah itu Good Bye."

Si Suami sungguh kecewa mendengar semua itu... Tetapi inilah kehidupan dan menjelang kematian...

Lalu dipanggil lah istri ke-1 dan ditanya hal yang sama, si suami tak menyangka akan jawabannya...
"Saya akan menemani ke manapun kamu pergi dan akan selalu mendampingimu..."

~~~~~~~~~~

Mau tahu apa dan siapa istri ke-1 sampai ke-4 itu?

Istri ke-4 adalah "harta dan kekayaan".
Mereka akan meninggalkan jasad kita seketika saat kita meninggal.

Istri ke-3 adalah "teman-teman" kita.
Mereka hanya akan mengantar jasad kita hanya sampai di saat disemayamkan.

Istri ke-2 adalah "keluarga". Saudara dan teman dekat kita.
Mereka akan mengantar kita sampai dikuburkan, dan akan meninggalkan kita setelah mayat kita dimasukkan dalam liang kubur dan ditutup dengan tanah.

Istri ke-1 adalah "tindakan dan perbuatan" kita selama hidup di dunia. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya...

Berbuatlah banyak kebaikan selama kita masih hidup di dunia ini agar nantinya kita dapat memiliki bekal yang dapat dibawa apabila sudah waktunya nanti...

Kamis, 15 November 2012

Meredam Amarah


“Terus memendam amarah sama seperti menggenggam bara panas untuk dilontarkan kepada seseorang, Andalah yang akan terbakar...!!!”

Dalam hidup memang wajar kalau ada peristiwa-peristiwa yang membuat kita marah dan kecewa. Tapi cepat kendalikan emosi Anda kembali.

Jangan biarkan rasa amarah, dendam, iri, kesal atau kecewa kepada pasangan, teman, rekan kerja, atau atasan di kantor bercokol lama di hati kita.

Kekesalan, amarah dan kekecewaan hanya akan mengaktifkan hukum tarik menarik, membuat Anda menerima apa yang Anda berikan.

Bila kesal pada pasangan atau ada kawan yang mengingkari janji, lalu Anda menyalahkan mereka atas kekacauan semua itu, maka Anda akan mendapatkan kembali keadaan yang dipersalahkan itu.

Kembalinya keadaan itu tidak harus selalu dari orang yang Anda salahkan, tetapi sejatinya Anda akan mendapatkan kembali keadaan yang Anda salahkan itu. Ikhlaskanlah, maafkanlah.

Hati akan terasa lebih lega dan ringan dalam menjalani hidup, lebih fokus terhadap tujuan hidup tanpa terbebani penyakit² hati yang hanya akan menghabiskan energi positif.

“Jika saya mengikhlaskan diri saya, saya menjadi yang saya inginkan. Jika saya mengikhlaskan yang saya punya, saya akan menerima apa yang saya butuhkan...!!!”

Semoga Tuhan mengaruniai sabar yang tak terbatas dan ikhlas yang tak bertepi untuk kita semua, sehingga apapun rintangan dan cobaan yang dilalui akan terasa lebih ringan...

Amiiiin ...

Jumat, 09 November 2012

Kacamata Manusia



Seringkali kita melihat masalah hanya dengan kacamata pribadi. Ada seorang bapak tua dengan 4 orang anak yang masih kecil. Mereka naik kereta api ekonomi dari Jatinegara menuju Semarang.

Di dalam kereta, anak-anak itu sangat ribut sehingga menggangu penumpang yang lain. Berlarian kesana kemari teriak-teriak tawa mewarnai keceriaan mereka. Penumpang yang lain banyak yang merasa terganggu dengan tawa anak-anak itu. Sang bapak tua itu sepertinya tidak mau tahu. seorang ibu memberanikan diri menegur bapak tua itu :

“Pak maaf pak. apa anak-anak itu anak-anak bapak?.”Tanya ibu itu.

tanpa menjawab bapak tua itu pelan-pelan mengangkat kepala dan melihat kea rah ibu yang menegurnya.

”Ada apa bu?” jawab bapak tua itu.

“Itu pak anak bapak. mereka berisik menggangu penumpang yang lain tolong di suruh diam. sebagai orang tua harusnya bapak harus bisa menjaga anak-anak nya dong kami merasa terganggu.”

“Ooh maaf bu saya tidak bisa”.jawab bapak tua.

“Mengapa tidak bisa kan itu anak bapak”ibu itu kembali bertanya.

“Saya tidak tega”jawab bapak tua.

“Kenapa tidak tega” Tanya kembali ibu itu.

“Tiga hari yang lalu mereka baru saja kehilangan kedua orangtuanya akibat kecelakaan pesawat sejak kecelakaan itu mereka tidak berhenti menangis dan baru hari saya baru bisa melihat mereka tertawa saya tidak tega memberhentikan tawanya. jika ibu tega saya persilahkan” jawab bapak tua mengahiri percakapan.

sang ibu kemudian kembali ke tempat duduknya dan tidak bisa mengatakan apa-apa lagi sambil meneteskan air matanya. Kini marahnya berubah menjadi sayang, bencinya jadi simpati. Ibu sangat senang melihat anak yatim piatu itu bisa tertawa lepas.

Yakinlah pada saat kita mahu membuka mata hati dan pendengaran pastilah hidup ini lebih mudah untuk di fahami. Kebencian jadi kasih sayang dendam jadi persahabatan. tidak ada yang salah dalam kehidupan ini yang salah adalah pada saat kita tidak berusaha mau mengerti tentang kehidupan.

sungguh Allah menginginkan kebahagiaan bagimu kehidupan di dunia dan di akhirat karena Allah maha pengasih lagi maha penyayang.

Rosulullah Shallahu’Alaihi Wa Sallam bersabda :
"Aku dan pemelihara anak yatim di surga seperti ini (dan beliau memberi isyarat dengan telunjuk dan jari tengahnya, lalu membukanya. (HR. Bukhari, Turmudzi, Abu Daud)

"Barangsiapa mengambil anak yatim dari kalangan Muslimin, dan memberinya makan dan minum, Allah akan memasukkannya ke surga, kecuali bila is berbuat dosa besar yang tidak terampuni. ( HR. Turmidzi)